Jenis-jenis Bahan yang Digunakan untuk Membuat Sepatu
Fungsional sebuah sepatu bergantung pada jenis bahan yang digunakan. Dan seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, material/bahan yang digunakan untuk memproduksi sepatu juga terdiri dari beberapa jenis.
Berikut ini infomasi, jenis-jenis bahan kulit sepatu :
1.Kulit Asli Fashion Article
Bahan kulit yang paling sering digunakan dan yang terbaik adalah kulit sapi. Bahan kulit asli juga bisa dikelompokkan menjadi 5, yaitu :
a. Finish Leather
Jenis material ini adalah kulit asli yang diproses dan diolah dengan tetap mempertahankan kontur permukaan kulit asli.
b. Pull Up Leather
Setelah diproses hingga kondisi finish leather, lalu di-streching lagi sehingga kulit menjadi lebih tipis memudahkan mengaplikasi model yang diinginkan.
c. Suede Leather
Jenis ini disebut juga bludru yang mana lapisan kulit bagian dalam yang mengalami pemrosesan sehingga kontur permukaan kulit lebih lembut dari 2 jenis di atas.
d. Nubuck Leather

Hampir mirip dengan suede leather, bedanya memiliki bulu-bulu lebih lembut dari suede leather. Sama halnya dengan pemrosesan finish dan pull up leather, namun pada saat pemrosesan, bagian luar kulit dihaluskan dengan permukaan yang kasar sehingga akan menghasilkan bulu-bulu lembut.
e. Patent Leather
Terbuat dari kulit lak, sekilas terlihat seperti kulit sintetis. Tapi sebenarnya adalah kulit asli yang di-akrilik agar kulit licin dan mengkilat. Untuk jenis material ini, biasanya akan lebih tahan terhadap air dan lebih mudah saat dibersihkan. Sepatu formal banyak menggunakan bahan ini.
2. Kulit Sintetis
Terbagi atas :
a. PVC
Bahan PVC adalah kulit sintetis yang pertama kali dibuat oleh manusia untuk menggantikan kulit asli. Pada intinya kulit sintetis yang ada saat ini dibuat dengan dua lapisan utama, yang pertama adalah lapisan dasar dan yang kedua adalah lapisan aditif. Sebagai lapisan dasar, biasanya digunakan bahan dari tekstil contohnya canvas & cotton. Sementara untuk lapisan aditifnya adalah plasticizer yang merupakan lapisan dengan kontur lebih keras, getas, kaku dan lebih rapuh. Dengan sifat seperti ini, maka lapisan aditif bahan PVC terlihat lebih licin dan mengkilap.
b. PU

Material PU ini adalah pengembangan dari PVC. Perbedaan ada pada lapisan dasar dan lapisan aditif PU memilih dari bahan tekstil yang lebih berkualitas dan lembut, seperti layaknya kontur kulit asli. Sehingga tidak jarang, harga PU jauh lebih mahal dari pada material PVC.
3. Canvas
Dari kain canvas yang dibuat dari benang-benang ukuran besar dan kaku. Bahan canvas lebih sering dibuat untuk sepatu-sepatu model casual karena bisa dikustomisasi dengan memberikan warna sesuai dengan kebutuhan. Disamping itu juga karena canvas merupakan bahan yang digunakan untuk membuat lukisan, sehingga akhir-akhir ini banyak sekali sepatu casual yang dibuat dari bahan canvas dikustomisasi dengan memberikan lukisan yang sering disebut dengan sepatu lukis. Kekurangan dari bahan ini adalah mudah kotor bila terkena noda. Namun bahan tersebut memiliki kelebihan yaitu ringan.
4. Denim
Disebut juga jeans. Hampir sama seperti bahan canvas, bahan denim juga merupakan bahan yang dibuat dari kain jeans, yaitu kain yang dibuat dari benang dengan ukuran besar. Bahan ini sering digunakan sebagai material bahan sepatu casual karena denim identik dengan gaya casual.
5. Karet
Seperti yang telah diketahui, karet adalah bahan yang lentur, liat, ringan, tahan air dan tentunya memiliki ketahanan yang sangat lama. Contoh diimplementasikan ke sepatu yaitu sepatu boot anti air.